kaskus.co.id |
Suara-suara atau perkataan yang tanpa disadari diucapkan selama tidur dikenal sebagai istilah mengigau. Ini merupakan hal yang biasa terjadi, terutama pada anak-anak. Dikenal sebagai Somniloquy, hal ini dapat terjadi setiap saat pada siklus tidur seseorang. Bahkan pada saat seseorang tidur ringan, semakin mudah untuk mengetahui perkataannya. Dikatakan bahwa sewaktu proses tidur seseorang dapat mengalami percakapan utuh saat dalam keadaan tidur nyenyak, ini tidak termasuk pada erangan atau kata-kata yang tidak mengandung arti.
Seseorang yang bicara sewaktu tertidur kebanyakan tidak menyadari hal ini. Beberapa faktor yang menjadi penyebab mengigau ini antara lain gangguan kecemasan, tensi yang tinggi dan demam. Pada banyak kasus, gangguan ini sebenarnya tidak begitu serius dan dapat diatasi dari waktu ke waktu atau dengan usia. Tentu saja kadang-kadang hal ini juga dapat dikaitkan dengan ganguan-gangguan tidur lainnya, jika terjadi pada kasus yang sangat serius.
Akibat aib sosial juga dapat menjadi penyebab serius dari mengigau atau Somniloquy, akibatnya banyak informasi yang tak sengaja diucapkan pada saat tidur. Ada juga saat-saat ketika hal ini mengganggu tidur dari si penderita atau orang yang tidur dekatnya. Saat situasi seperti inilah perlu dipertimbangkan evaluasi lebih lanjut.
Gejala-gejala yang berkaitan dengan mengigau
Selalu disertai dengan bergumam atau berbicara selama tidur. Ada saat-saat ketika berbicara dan bergumam disertai dengan erangan, bernyanyi dan berteriak.Penyebab seseorang mengigau
Ini dapat terjadi pada setiap tahapan tidur. Tidak saja terjadi pada orang yang sedang mimpi. Kebanyakan terjadi ketika seseorang berada di tahap tidur tenang atau dalam istilah lain disebut Non Rapid Eye Movement sleep (NREM sleep). Hal ini berhubungan dengan:- Gangguan kejiwaan seperti rasa gelisah dan cemas.
- Gangguan kesehatan seperti demam.
- Gangguan tidur seperti sindrom kesulitan bernapas, mimpi berjalan, atau gangguan pada fase mimpi (fase REM)
Jenis perawatan
- Tidur yang sehat - Dimana pasien dididik untuk menghindari obat-obatan terlarang, alkohol dan kurang tidur.
- Obat-obatan - Program ini termasuk mengajarkan pasien akan penggunaan pil anti depresi atau pil tidur agar mudah untuk tidur.
- Terapi Pola Pikir (Cognitive Behavioral Therapy) - Dalam program ini si pasien dilengkapi dengan strategi jangka panjang dan efektif untuk mengatasi rasa cemas dan stres.
Tips untuk mengurangi kebiasaan mengigau
- Kurangi tingkat stres sebanyak mungkin.
- Jangan mengkonsumsi makanan berat menjelang tidur.
- Jalani rutinitas tidur yang wajar.
- Istirahat yang layak karena kurang tidur dapat berpeluang untuk mengigau.
13 komentar:
wah, berati saya demam dong, saya kerap mengigau, tpi kog badannya enak gini, gk sakit :3
Infonya Menarik Sekali....
Wah, mengigau itu seperi ngomong secara tidak sadar vruh, gue pernah pas ngalamin ketika dimimpi gue ketemu temen lama cewek :)) hehehe
gue sering tu ngigau...
thx gan
saya banget tuh,, saya pernah dibilang kadang kalo tidur bangun, lalu jalan sambil bawa kampil ke musola pas denger suara adzan,,,,
Infonya Menarik Sekali....gan emg gigau itu ya.. heheg
Oh begitu kudu ngilangi stress untuk mengatasinya, thanks dah buat info dan tipsnya
Berarti ngigau itu hampir sama dengan mimpi ya?
wah artikel menarik nih :D
kata mak ane, gue sering banget ngigau kalau lagi tidur, eh ternyata kaya gini arti ngigau
btw nice info
Infonya Sangat Menarik....
wah infonya menarik nih, terima kasih ya sudah berbagi mas
ohh gitu toh penyebabnya, saya sih jarang ngiggo' itu. tapi bokap ane, kasihan juga yah gan. gara gara kebanyakan pikiran sampe' ke bawa mimpi dan akhirnya ngiggo'.
nice info gan
Post a Comment